Mythical Era: I Evolved Into A Stellar-Level Beast - Chapter 145

Only Web ????????? .???

Bab 145: Bab 121: Dasar Laut Membeku, Ombak Ganas Melambung ke Langit

Penerjemah: 549690339

Jack Clark berjalan mendekat dan menyapa semua orang terlebih dahulu, lalu menatap Freya Louise dan bertanya dengan rasa ingin tahu, Mengapa kamu tidak datang ke sekolah beberapa hari ini?

Gadis itu mengedipkan matanya dan berbisik, Bibiku membawaku ke pelatihan khusus.

Katanya 1 tidak berguna karena 1 membawa banyak hal baik tetapi tetap saja terluka.

Terhadap ini, Jack hanya bisa menunjukkan kekhawatiran dan bertanya, Apakah ini sulit?

Tidak juga. Yang penting adalah belajar cara menggunakan peralatan khusus, dan omong-omong, dia membantuku meningkatkan senjataku, senapan runduk.

Ngomong-ngomong, Jack, misi pembersihan dan tindakan pencegahan untuk kali ini telah diumumkan. Semuanya ada di layar besar di bagian belakang. Silakan lihat.

Oke.

Jack melihat ke dinding pengumuman di belakangnya di mana layar besar dipenuhi dengan berbagai peraturan dan perkenalan.

Misi pembersihan ini akan dimulai pada hari kelima tahun ini, dengan menyasar semua hutan tua pegunungan di seluruh negeri.

Mist River, yang bertanggung jawab atas bagian antara dua pegunungan yang berpotongan, menggunakan tiga kota kecil di dekat pegunungan tersebut sebagai titik distribusi misi.

Sementara itu, untuk membuatnya lebih mudah, siswa yang berpartisipasi dalam misi pembersihan dapat mengajukan permohonan untuk menyewa kendaraan untuk berkendara ke sana dan memuat mayat-mayat Binatang Bermutasi.

Akan tetapi, untuk mengajukan permohonan kendaraan bermotor diperlukan SIM dari sekolah, dan hanya mereka yang dapat mengemudi dengan aman dan terampil yang diizinkan untuk melakukannya.

Lagi pula, ini bukanlah Koroya yang kacau di mana orang bisa berkendara dengan gegabah menggunakan mobil.

Selain itu, ada berbagai larangan seperti tidak menyakiti orang biasa atau merusak properti publik dan pribadi saat memburu binatang bermutasi.

Ada juga batasan pada tugas yang dapat diambil. Mahasiswa baru Kelas Satu

Surga Lapisan hanya dapat mengambil tugas Binatang Bermutasi Level 1, Surga Lapisan Kedua dapat mengambil tugas Level 2 dan di bawahnya, dan seterusnya.

Jika target binatang bermutasi merupakan tipe kelompok, tim dapat dibentuk.

Hadiah untuk penyelesaian tugas didasarkan pada jumlah dan level binatang bermutasi yang dibunuh. Binatang bermutasi level 1 bernilai 2 poin kontribusi, level 2 bernilai 6 poin, dan level 3 bernilai 18 poin.

Poin hadiah kontribusi ini sepersepuluh lebih rendah dari apa yang didapatkan Jack dan lainnya dari membunuh binatang buas unik di Koroya.

Alasan yang diberikan oleh sekolah adalah bahwa setiap misi memerlukan informasi yang akurat, dan sepersepuluh dari kontribusi yang dipotong digunakan untuk membayar biaya dan pengeluaran investigasi profesional.

Pada saat yang sama, siswa yang membunuh binatang bermutasi juga dapat memilih untuk menukar hadiah mereka menjadi uang, dengan harga 80% dari nilai pasar. Mereka akan memperoleh lebih banyak poin kontribusi dibandingkan dengan hadiah lainnya.

Tentu saja, dalam kondisi normal, tidak ada siswa yang akan menukarnya dengan uang, karena poin kontribusi lebih berharga.

Pada titik ini, Justin Welan dan yang lainnya berjalan mendekat sambil tertawa, Jack, kamu tidak perlu melihatnya. Tugas pemula ini tidak sulit bagi kami.

Zac Lyons berkata dengan santai, Justin benar. Bagi kami para jenius, tugas-tugas ini hanya membuang-buang waktu.

White Veil menyilangkan lengannya dan mengangguk, Benar sekali, binatang mutan tingkat rendah ini hanya bisa dibunuh dengan satu pedang, tidak ada tekanan sama sekali.

Ekspresi mereka yang santai dan nada meremehkan sama sekali tidak mempedulikan binatang bermutasi itu. Sangat kontras dengan ekspresi khawatir dan serius para siswa di sekitar mereka yang kerap kali melirik, memperlihatkan campuran antara rasa iri dan tidak bisa berkata-kata.

Tentu saja, jika mereka berada di Surga Lapisan Ketiga, apakah mereka perlu khawatir?

Jack terdiam, jangan berpura-pura di sini, kalian semua hanya di Lapisan Ketiga

Only di- ????????? dot ???

Surga. Kalian bukan kultivator tingkat lanjut dari Surga Lapisan Keempat.

Dan jangan ceroboh. Ingat, level tidak mewakili kekuatan tempur. Beberapa binatang bermutasi level rendah memiliki kemampuan khusus, dan level ancaman mereka mungkin bahkan lebih kuat daripada beberapa Binatang Unik Level 3.

Saat Jack berbicara, Marcus Lee mundur sedikit, menjauhkan dirinya dari Justin dan yang lainnya, seolah berkata, jangan sertakan dia dalam hal ini.

Batuk, batuk!

Justin terbatuk dua kali dan buru-buru berkata, Kami tahu semua itu, kami hanya bercanda. Setelah mengatakan itu, ketiganya memasang ekspresi licik dan bangga di wajah mereka.

Jack dan Freya Louise bertukar pandang, menggelengkan kepala, dan mengabaikan orang-orang idiot ini.

Pada titik ini, Crystal Leinster tiba-tiba berkata, Jack, Matt Watkins, Justin Welan, dan Marcus Lee, kami telah memutuskan untuk bekerja sama dan mendaftar untuk Medan Perang Binatang Alien pada hari ketiga tahun baru.

Hari ketiga tahun baru, apakah kamu tidak ikut serta dalam misi bersih-bersih? Jack terkejut dan melihat ke arah Zac Lyons, yang baru saja tertawa dan menggoda bahwa binatang mutan biasa terlalu lemah.

Jangan menatapku seperti itu. Zac Lyons mengangkat bahu, Kaulah yang akan menerobos tahap akhir Surga Lapisan Ketiga dengan tenang, dan kau adalah petarung yang tangguh dan aneh.

Jika kita tidak berusaha lebih keras, kita mungkin tidak akan bisa melihatmu kembali dalam beberapa tahun lagi.

Justin juga memasang wajah sedih, Ya, aku sebenarnya tidak ingin pergi, tapi aku tidak bisa menahannya,

Jack, kau terlalu mengerikan. Tekanannya terlalu besar untuk menjadi saudaramu.

Mereka semua adalah orang-orang jenius yang memiliki rasa arogansi.

Dua bulan telah berlalu sejak Jack berhasil mengalahkan mereka, menjadi petarung yang kuat dan berlebihan. Dalam situasi seperti itu, tidak ada yang akan mengaku kalah dan ingin berusaha lebih keras dan maju lebih jauh.

Akan tetapi, mereka tidak benar-benar impulsif, memilih untuk mendaftar setengah bulan kemudian dan menggunakan waktu ini untuk mengonsolidasikan kultivasi mereka.

Jadi ini salahku karena berkembang terlalu cepat? Sesaat, Jack tidak tahu harus berkata apa.

Crystal Leinster menatap Jack dan berkata dengan tenang, Jack, jangan terlalu banyak berpikir. Bukan karenamu kami memutuskan untuk mendaftar di Medan Perang Binatang Alien.

Baru kemarin, Jane Aiken, Howard Lee dan beberapa siswa lainnya mendaftar lebih awal untuk Alien Beast Battlefield, bahkan tanpa berencana merayakan Tahun Baru.

Sikap seperti inilah yang seharusnya dimiliki oleh generasi kultivator kita, yaitu bermental pemberani dan agresif, melangkah di atas es tipis, pantang menyerah, terus maju mengatasi segala rintangan, dan meraih puncak Bela Diri Sejati.

Apakah anak-anak muda ini benar-benar memiliki tekad dan dewasa?

Melihat ekspresi serius mereka, Jack tak kuasa menahan senyum getir, “Aku mungkin tak bisa pergi bersamamu. Ada beberapa hal yang belum kusiapkan.”

Baca Hanya _????????? .???

Hanya di Web ɾιʂҽɳσʋҽʅ .ƈσɱ

Maksudnya adalah dia belum memastikan binatang bermutasi untuk evolusi keempat avatarnya. Namun, Justin dan yang lainnya mengira itu tentang keterampilan tingkat lanjut.

Mereka tahu bahwa Jack berencana untuk meraup untung besar dalam misi pembersihan untuk memperoleh poin kontribusi yang cukup untuk ditukar dengan Tubuh Penguasa Gajah Naga, dan meskipun mereka berpikir demikian, mereka benar.

Jadi Crystal Leinster dan yang lainnya hanya mengangguk menyesal, tidak mencoba membujuknya untuk bergabung.

Setelah berdiskusi mengenai topik itu, semua orang bubar.

Sebagian besar dari mereka mengikuti ujian mengemudi karena sekolah tersebut efisien dalam menangani berbagai hal. Mereka hanya perlu membaca peraturan lalu lintas dan kemudian mengemudi dengan terampil di sekitar lokasi ujian untuk lulus.

Sore harinya, Jack datang ke ruang baca di lantai tiga puluh tiga, membolak-baliknya, dan mengambil jilid kedua dari Ensiklopedia Binatang Bermutasi Tingkat Rendah. Saat Jack duduk di seberangnya, gadis itu mendongak sedikit dan menyadari ekspresi ragu-ragu di wajah Jack. Dia tersenyum tipis dan berkata, Apakah kamu agak bingung?

Jack mengangguk, Sedikit. Aku heran kau tidak pergi bersama mereka kali ini.

Freya Louise tidak termasuk di antara mereka yang pergi bersama Crystal Leinster dan yang lainnya dalam satu tim setelah tahun baru.

Tepat ketika Jack mengira Freya akan memberikan alasan, gadis itu tiba-tiba berkata, Karena aku takut kamu akan kesepian sendirian, jadi aku memutuskan untuk tinggal dan menemanimu.

Jack terkejut sejenak.

Suara mendesing!

Gadis itu tertawa terbahak-bahak dan berkata dengan nada bercanda, “Aku hanya bercanda. Yang terutama, bibiku punya rencana latihan untukku, dan beberapa hal belum siap.”

Tapi aku juga akan berpartisipasi dalam misi bersih-bersih. Bagaimana kalau kita bekerja sama?

Digoda, Jack berkata dengan tidak senang, Kita bisa bekerja sama, tapi aku khawatir kau tidak akan mampu mengimbangiku.

Tidak apa-apa, kamu bisa menjadi kekuatan utama, dan 1 akan membantu. Berikan saja aku seperlima dari poin kontribusi yang kita peroleh, gadis itu tampaknya tidak terlalu peduli.

Itulah yang kamu katakan.

Ya, apa yang saya katakan.

Setelah mengobrol sebentar, gadis itu menundukkan kepalanya dan membenamkan dirinya dalam ketenangan membaca kitab suci. Jack tersenyum dan membalik-balik halaman buku yang baru dijilid itu.

Saat ini, dia sudah tertarik dengan kemampuan dua Binatang Mutasi Level 2.

Tetapi dia merasa mereka tidak cukup kuat.

Pada saat yang sama, sambil membaca, Jack memfokuskan sebagian besar perhatiannya pada Sword Armor Flame Beast.

Di bawah retakan laut dalam yang gelap dan sunyi, magma emas bergolak. Binatang Api Berbaju Pedang sepanjang dua belas meter, menyerupai naga iblis hitam, perlahan menutup mulutnya.

Kekecewaan samar melintas di pupil vertikal emas pucatnya yang dingin.

Dua hari telah berlalu dan perubahan yang terjadi pada binatang itu setelah memakan sejumlah besar zat api bukanlah hal yang tidak penting.

Suhu internalnya meningkat dari 100 hingga 150 Celsius, dan nyala api samar berkelap-kelip di antara tanduk berbulu di kedua sisi, membuatnya tampak lebih megah dan agung.

Adapun harapannya untuk mengubah energi panas lava menjadi energi biologis, memang memungkinkan, tetapi laju konversinya terlalu lambat.

Setelah dua hari, Binatang Api Armor Pedang hanya tumbuh satu sentimeter, dan nilai evolusinya meningkat 2 poin, jauh dari sekadar berburu makhluk bermutasi.

Akan tetapi, kemampuan ini tidak sepenuhnya tidak berguna; mungkin setelah bakatnya bertambah kuat, ia mungkin dapat berhibernasi dan tumbuh lebih kuat di dalam magma.

Sambil merenungkannya, Binatang Api Berbaju Pedang itu menggoyangkan badannya, ekornya bergoyang-goyang ketika mengaduk air laut yang bergulung-gulung, lalu berenang menuju celah di atas, melintasi lebih dari 200 meter dalam sekejap mata.

Tepat saat muncul dari celah dasar laut, Binatang Api Berbaju Pedang tiba-tiba berhenti, keempat cakarnya mendarat di tanah, dan matanya menatap dingin ke depan.

Dari kegelapan, seekor ikan mutasi merah muncul, panjangnya sekitar 21 meter, bentuknya elips, dan ditutupi pinggiran seperti beludru biru.

Read Web ????????? ???

Pinggiran biru pada ikan yang bermutasi itu memancarkan hawa dingin yang mencengangkan, membekukan air laut di sekitarnya menjadi lapisan es putih tipis saat mereka lewat. Itu menyerupai kepingan salju di bawah air.

Saat mereka berada di dekat retakan dasar laut, suhu airnya sekitar puluhan derajat Celsius. Dengan demikian, lapisan es tipis itu akan terus muncul dan menghilang, menciptakan pemandangan yang menakjubkan.

Alih-alih gigi-gigi tajam yang berdesakan, mulut ikan yang bermutasi itu memiliki empat gigi bertaring yang panjangnya lebih dari dua meter, yang tampaknya mampu menggigit apa pun.

Jelas, ikan yang bermutasi itu telah menunggu kemunculan Binatang Api Pedang Armor, dan ia sangat sabar.

Melihat pinggiran biru es pada ikan yang bermutasi, mata Sword Armor Flame Beast menjadi lebih dingin. Jika sebelumnya, mungkin agak terintimidasi oleh jenis energi es ini, tapi sekarang

Wussss! Gelombang darah Qi panas meletus dari Binatang Api Berbaju Pedang, mengguncang air laut di sekitarnya. Seluruh tubuhnya memancarkan cahaya merah, dan otot-otot anggota tubuhnya membengkak secara dramatis.

Ledakan! Batu keras di bawah Pedang Armor Flame Beast hancur, menciptakan retakan yang menyebar hingga jarak lebih dari sepuluh meter.

Di bawah hantaman itu, Binatang Api Berbaju Pedang melesat maju seperti seberkas cahaya hitam. Karena kecepatannya yang luar biasa cepat, gelombang kejut putih bahkan muncul di sekitarnya, memancarkan lolongan yang menusuk.

Dalam sekejap, Binatang Api Berbaju Pedang muncul di hadapan binatang yang bermutasi itu dan mengulurkan kedua cakarnya, mengabaikan rumbai-rumbai biru yang mengambang saat ia menghantam dengan keras disertai suara gemuruh.

Ledakan!

Di tengah dampak yang mengerikan itu, air laut meledak saat lapisan es setebal lima meter milik ikan yang bermutasi itu langsung terbentuk dan hancur. Tubuh ikan besar itu dihantam oleh kekuatan yang luar biasa, membuatnya terlempar sejauh seratus meter dan menimbulkan awan sedimen.

Meskipun ikan itu memiliki lapisan es pelindung, hampir setengah tubuhnya masih terkoyak oleh benturan tersebut, dengan darah berwarna biru es dan serpihan daging menyebar ke mana-mana.

Namun, sebagai makhluk yang bermutasi, vitalitasnya kuat.

Tubuh ikan mutasi yang berbalut beludru biru itu tiba-tiba diselimuti oleh cahaya biru yang menyilaukan, dan dalam sekejap, hawa dingin yang mengerikan meledak menjadi lingkaran cahaya biru.

Retak! Retak!

Dalam sekejap mata, radius 20 meter ditutupi lapisan es biru padat, termasuk Sword Armor Flame Beast yang menyerangnya lagi, dan ikan bermutasi itu sendiri.

Kemampuan permukaan es yang tidak pandang bulu ini sangat kuat, dan mangsanya tidak memiliki kesempatan untuk melarikan diri. Setiap kali, ia akan membunuh mangsanya dengan membekukannya hingga mati dan memangsa mereka secara perlahan.

Namun hari ini, di dalam es biru, tubuh Binatang Api Armor Pedang berkilauan dengan cahaya merah, dan suhu menyengat yang dipancarkan tubuhnya menghalangi energi dingin yang masuk untuk mencapainya.

Pada saat yang sama, seluruh tubuhnya membengkak dengan otot, dan kekuatan yang mengerikan meledak.

Mengaum!

Dengan raungan Sword Armor Flame Beast, ia berjuang, dan retakan segera merayapi es di sekitarnya. Selanjutnya, ia menghancurkan es dengan suara keras, bersama dengan beludru di tubuh ikan yang bermutasi.

Di tengah-tengah pecahan es yang hancur, makhluk asing berwarna hitam dan merah itu, berdiri tegak seperti manusia, memancarkan aura yang menakutkan, tampak sangat ganas.

Only -Web-site ????????? .???